Minggu, 20 Desember 2015

Perayaan Natal

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Pada hari kamis tanggal 17 Desember 2015 dilaksanakan Perayaan Natal Keluarga Besar KKP Palangka Raya yang dilaksanakan di Aula KKP Palangka Raya.

Perayaan Natal ini mengambil tema "HIDUP BERSAMA SEBAGAI KELUARGA ALLAH"








Posted by Indra Jaya on Thursday, December 17, 2015
Foto diambil dari facebook Indra Jaya 

0 komentar:

Kamis, 10 Desember 2015

Rapat Evaluasi Pelaksanaan Embarkasi Haji antara Palangkaraya tahun 2015

Diposting oleh KKP Palangka Raya




Pada hari selasa tanggal 8 Desember 2015 bertempat di aula KKP palangkaraya diadakan pertemuan membahas evaluasi kegiatan Embarkasi Haji Antara Palangkaraya tahun 2015. Kegiatan ini dihadiri oleh Tim Kesehatan yang terdiri atas KKP palangkaraya, Dinkes Provinsi Dalteng, RSUD dr Doris Sylvanus, Labkesda Palangkaraya, Dinas Kota Palngkaraya dan Puskesmas.
Kegiatan tersebut intinya melakukan evaluasi untuk perbaikan embarkasi haji antara Palangkaraya kedepannya yaitu  berupa perbaikan :
1. Penyediaan tempat pelayanan kesehatan di asrama haji yang lebih memadai
2. Penyediaan logistik baik itu berupa alkes dan obat-obatan
3. Penyediaan BKJH dan Alhamdulillah sudah datang BKJH yang diterima Dinkes Provinsi Kalteng
Alhamdulillah pada tahun 2016 ini semua permasalahan diatas semoga bisa diatasi dengan penyediaan kebutuhan pada embarkasi haji yang telah masuk ke DIPA KKP Palangkaraya tahun 2016



0 komentar:

Senin, 30 November 2015

HIV dan AIDS

Diposting oleh KKP Palangka Raya

gambar diambil dari http://penyakitaids.org/
SELAMAT HARI AIDS SEDUNIA...

HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. Virus ini menyerang sistem kekebalan tubuh. Virus ini melemahkan kemampuan tubuh dalam melawan infeksi dan penyakit.

Beberapa cara penularan virus HIV/AIDS adalah sebagai berikut:
  • Hubungan seks tanpa kondom
  • Berbagi alat suntik dengan orang yang positif mengidap HIV, terutama di kalangan pengguna narkotika suntik
  • Ibu hamil positif HIV kepada bayinya selama masa kehamilan, persalinan dan/atau waktu menyusui
  • Melalui transfusi darah/produk darah yang sudah tercemar HIV

Tidak ada obat untuk HIV, tapi ada pengobatan yang bisa digunakan untuk memperlambat perkembangan penyakit. Pengobatan ini akan membuat orang yang terinfeksi untuk hidup lebih lama sehingga bisa menjalani hidup dengan normal.

Dengan diagnosis HIV dini dan penanganan yang efektif, pengidap HIV tidak akan berubah menjadi AIDS. AIDS adalah stadium akhir dari infeksi virus HIV. Pada tahap ini, kemampuan tubuh untuk melawan infeksi sudah hilang sepenuhnya.

Sumber: http://www.alodokter.com/hiv-aids/

0 komentar:

Jumat, 27 November 2015

Sertifikat ISO Pelayanan Kesehatan Haji EHA PKY

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Dalam acara Evaluasi Nasional Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Haji diserahkan sertifikat ISO untuk Pelayanan Kesehatan Embarkasi Haji Antara (EHA) Palangka Raya.

Sertifikat diserahkan oleh dr. Edy sebagai perwakilan dari Pusat Kesehatan Haji Kemenkes RI dan diterima oleh Eman Prasetyo, SKM, M.Kes sebagai perwakilan dari KKP Palangka Raya.

Adapun keberhasilan meraih ISO ini tidak lepas dari kerjasama seluruh unsur pelaksana pelayanan kesehatan EHA Palangka Raya dan karenanya kami mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas baik itu dari Dinkes Propinsi Kalteng, Dinkes Kotamadya Palangkaraya, maupun KKP Palangka Raya serta instansi-instansi terkait lainnya

0 komentar:

Selasa, 24 November 2015

Pengambilan Sumpah/Janji PNS

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Prosesi Pengambilan Sumpah/Janji PNS

Pada hari Selasa, 24 Nopember 2015 dilaksanakan pengambilan Sumpah/Janji PNS di Lingkungan KKP Palangka Raya.

Pengambilan Sumpah/Janji PNS dilaksanakan di Aula KKP Palangka Raya dan dilakukan oleh Sekretaris Direktorat Jenderal PP dan PL Kemenkes RI, dr. Desak Made Wismarini serta disaksikan oleh Ibu Luluk Kusnatin dan Bapak Jalal dari BBTKL-PP Banjarbaru. Adapun Rohaniawan yang mendampingi dalam pengambilan sumpah adalah seorang Rohaniawan beragama Islam dan seorang Rohaniawan beragama Kristen dari Kanwil Kemenag Kalimantan Tengah.

Pengambilan Sumpah/Janji PNS Berlangsung Khidmat

PNS yang mengikuti Prosesi Pengambilan Sumpah/Janji PNS

Penandatanganan Berita Acara Pengambilan Sumpah/Janji PNS

Arahan Sekretaris Direktorat Jenderal PP dan PL Kemenkes RI

Ucapan "selamat" Kepada Para PNS Yang Telah Melaksanakan Prosesi Pengambilan Sumpah/Janji PNS


0 komentar:

Selasa, 17 November 2015

Penghargaan Instansi Terkait Penanganan Kabut Asap Kalteng

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Tengah, Hadi Prabowo memberikan apresiasi berupa penghargaan kepada sejumlah instansi atas partisipasi dan bantuannya dalam penanganan kabut asap di Kalimantan Tengah. Salah satu instansi tersebut adalah Kantor Kesehatan Pelabuhan Palangka Raya.

Penghargaan diberikan seusai upacara bendera Hasupa Hasundau di Kantor Gubernur Kalimantan Tengah pada selasa, 17 Nopember 2015.

KKP Palangka Raya berpartisipasi dengan mendirikan shelter-shelter tenda isolasi di beberapa titik di Palangka Raya dan Kabupaten Pulang Pisau. Adapun tenda-tenda isolasi tersebut merupakan bantuan/kiriman dari KKP lain.

Pada shelter-shelter tersebut disiagakan tenaga tim medis yaitu dokter dan perawat. Shelter dilengkapi pendingin udara dan air purifier. Diharapkan bencana asap tidak terulang lagi di tahun-tahun berikutnya.

Kepala KKP Palangka Raya saat menerima piagam penghargaan dari Pj Gubernur Kalteng.
Sumber foto: Brilian S. Dehes

0 komentar:

Kamis, 29 Oktober 2015

Kondisi Kabut Asap Palangka Raya 30 Oktober 2015

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Setelah beberapa bulan terakhir kabut asap melanda Palangka Raya. Posko-posko didirikan dan rumah-rumah oksigen juga dibuat oleh instansi-instansi pemerintah dan swasta. Akhirnya begitu hujan melanda beberapa malam terakhir ini membuat udara menjadi cukup segar meskipun kabut tipis masih menyelimuti.

Titik api di Kalteng Pada 30 Oktober 2015 pkl 12.41 wib
Hasil pantauan di http://earth.nullschool.net/#current/chem/surface/level/overlay=cosc/orthographic=-245.94,-0.80,1527 menunjukkan titik api di Kalteng sudah semakin sedikit

Konsentrasi partikulat pun sudah lebih baik meskipun masih pada di level tidak sehat

konsentrasi partikulat pada 30 Oktober 2015 pkl 12.45 wib (Sumber BMKG)
Penerbangan di Bandara Tjilik Riwut pun sudah relatif normal karena jarak pandang sudah diatas 1 km

Jarak pandang Bandara Tjilik Riwut pada 30 Oktober 2015 waktu pengamata 12.00 wib (Sumber BMKG)

Harapan kita semua semoga kualitas udara semakin baik sehingga proses pemulihan kesehatan bagi yang terlanjur sakit akibat kabut asap ini dapat memulihkan kondisinya dengan cepat.

Semua ini berkat kerjasama semua pihak dalam penanganan kabut asap khususnya tim kesehatan yang selalu siaga setiap saat dan tentunya karena Rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa

Penampakan KKP Palangka Raya di tengah cukup cerahnya suasana Palangka Raya (Sumber: www.abangdhani.net)

Aktifitas Shelter Tenda Isolasi Penanggulangan Kabut Asap KKP Palangka Raya

0 komentar:

Senin, 28 September 2015

Lagi, 15 Jamaah Haji Indonesia Teridentifikasi Korban Peristiwa Mina

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Seperti yang ramai diberitakan, musibah demi musibah melanda para jamaah haji di Saudi Arabia. Tak terkecuali Jamaah Haji Indonesia. Selain menjadi korban tragedi jatuhnya crane raksasa, Jamaah Haji Indonesiapun ada yang menjadi korban tragedi Mina, Berikut kami salinkan berita yang dimuat di SISKOHATKES Pusat Kesehatan Haji, Kementerian Kesehatan RI (sumber)
Makkah (Pinmas) —- Tim Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi terus melakukan penyisiran terhadap kemungkinan masih adanya jamaah haji Indonesia yang menjadi  korban peristiwa Mina.
Setelah berkoordinasi  dengan pemerintah Arab Saudi, hingga Ahad, 27 September 2015 pukul 12.00 WAS atau 16.00 WIB, tim PPIH kembali berhasil mengidentifikasi 15 jenazah jamaah  haji Indonesia yang menjadi korban peristiwa Mina.
Kepala Daerah Kerja Makkah Arsyad Hidayat dalam siaran pers, Minggu (27/09) sore mengatakan, ke-15 jenazah yang berhasil diidentifikasi itu 3 orang berasal dari BTH 14, 9 orang dari JKS 61, 2 orang dari SUB 48, dan satu orang dari UPG 10. Adapun rincian daftar nama  adalah sebagai berikut:
Adapun jamaah wafat tersebut adalah  sebagai berikut:
1). Hamid Atwi Tarji Rofia, kloter SUB 48 no paspor B1467965;
2). Busyaiyah Syahrel Abdul Gafar, kloter BTH 14  no paspor A2708446;
3). Abdul Karim Sumarmi Idris, kloter SUB 48 no paspor B1023417;
4). Abdul Halim bin Ali Satina, kloter SUB 48 no paspor A4514455;
5). Eti Kusmiati Idit Supriadi, kloter JKS 61 no paspor B0932959;
6). Nani Unah Ratnani, kloter JKS 61 no paspor B0745299;
7). Mohammad Yuhan Suprianto, kloter JKS 61 no paspor A5737138;
8). Koko Koswara Oyong Suwaryo, kloter JKS 61 no paspor B0732931;
9). Adryansyah Idris Usman, kloter BTH 14 no paspor A3826040;
10). Dede Kurniasih Sulaeman, kloter JKS 61 no paspor B0745305;
11). Dadang Barmara Memed, kloter JKS 61 no paspor B0214365;
12). Yahman Mistan Meslan, kloter UPG 10 no paspor B0693120;
13). Ratna Abdul Gani Muhammad, kloter BDJ 1 no paspor A0912791;
14). Susimah Slamet Abdullah, kloter SOC 62 nomor paspor B0874968.
15). Nero Sahi Astro, Kloter SUB 48, No Paspor B1225386);
16). Rochmani Pawiroredjo Karsodikromo kloter SUB 61, no paspor B1045049);
17). Siti Muanifah Zainudin Sahlan kloter SUB 61, no paspor B1469941);
18). Rasno Asyidik Kardan. kloter JKS 61, no paspor B0745304);
19). Sri Prabandari Markani, kloter SOC 62, no paspor B0875692
BARU ( 15 ORANG)
20). Nabaha Matsen Tarif, kloter BTH 14, no.paspor B1306146;
21). Reni Arfiani Kaherdin, kloter BTH 14 no  paspor B1311784
22). Ponpon Sadjaah Sastrapradja, kloter BTH 14 no  paspor B0524212
23). Tanti Puspitawati Suharsono, kloter JKS 61 no  paspor B092927
24). Rina Ocktarina Siroz Thoyib, kloter JKS 61 no  paspor A3729946
25). Neneng Nurjuwitawati Deni Sahroni, kloter JKS 61 no  paspor B0932973
26). Erik Suryaman Aceng Kartika, kloter JKS 61 no  paspor B0933000
27). Eni Sukarni Oyo, kloterJKS 61 no  paspor B0724661
28). Atik Suryati Suarno, kloter JKS 61 no paspor B0732946
29). Endang Sutiana Atang, kloter JKS 61 no paspor B0929866
30). Debi Merlindayani Hamdani, kloter JKS 61 no paspor B0476595
31). Wisma Widyana Puspitasari, kloter JKS 61 no  paspor B1211713
32). Tasmudji Agung Seputro, kloter SUB 48 no paspor B1225358
33). Muzayyana Tahir Saruni, kloter SUB 48 no  paspor B1467939
34). Nadjemiah Samad Madjida, kloter UPG 10 no paspor B0693478

“Pada rilis sebelumnya, sudah diumumkan bahwa jumlah korban sebanyak 19 orang. Saat ini bertambah 15 orang sehingga total jamaah haji Indonesia yang wafat akibat peristiwa Mina sampai saat ini menjadi 34 orang,” terang Arsyad.
Selain itu, tim Panitia Penyeleggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi juga telah mengidentifikasi jamaah haji dari Warga Negara Indonesia (WNI yang mukim di Arab Saudi, yang menjadi korban meninggal dunia dalam peristiwa Mina. “Ada  3 korban WNI mukimin yang berhasil diidentifikasi,” terang Arsyad.
Ketiga WNI mukimin tersebut adalah:
1). Akhmad Jamhuri bin Hisyam, nomor iqomah 2362046928,
2). Wartoyo Usman Kalib, nomor iqomah 2389005337,
3). Asdinur Sanuri Hamzah nomor iqomah 2381436951.
“Nomor iqamah adalah nomor identitas bagi WNI yang tinggal di Arab Saudi  yang dikeluarkan oleh Pemerintah Arab Saudi. Ketiganya tercatat bekerja di Perusahaan Bin Ladin,” tutur Arsyad.
Adapun jumlah jamaah haji yang dilaporkan belum kembali, menurut Arsyad, telah berkurang dari yang semula dilaporkan sebanyak 99 orang menjadi 90 orang dengan rincian sebagai berikut:
1.  Kloter BTH 14 sebanyak 8 orang
2.  Kloter SUB 48 sebanyak 17 orang
3.  Kloter JKS 61 sebanyak 48 orang
4.  Kloter UPG 10 sebanyak 7 orang
5.  Kloter SOC 62 sebanyak 7 orang
6.  Kloter SUB 32 sebanyak 3 orang
Ditegaskan Arsyad, Tim terus bekerja mencari informasi terkait dengan masih adanya jemaah yang belum kembali ke pemondokan dengan menyisir rumah sakit Arab Saudi dan mengidentifikasi jenazah para korban yang ada di tempat pemulasaraan Al Mu’ashim, Makkah. “Update data akan senantiasa kami sampaikan dalam waktu sesegera mungkin,” tegasnya.  (mkd/mch/mkd)
Nomor Hotline +966543603154 Musibah Mina

0 komentar:

Minggu, 13 September 2015

Kloter BDJ004, BDJ005, dan BDJ006 Terpaksa Diberangkatkan Lewat Jalur Darat

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Kondisi kabut asap yang pekat dan tak terkendali telah mengganggu aktifitas warga Palangka Raya termasuk aktifitas penerbangan. Penerbangan rutin banyak mengalami delay, pemindahan penerbangan, hingga pembatalan termasuk penerbangan feeder untuk Jamaah Calon Haji (JCH) Embarkasi Haji Antara (EHA) Palangka Raya.

Sedianya penerbangan feeder ini menjemput JCH untuk diberangkatkan menuju embarkasi besar yaitu Embarkasi Haji Banjarmasin. Namun dikarenakan kabut asap yang sangat pekat dan menurunkan jarak pandang sehingga penerbangan feeder ini tidak bisa dilaksanakan.

Melihat kondisi demikian, akhirnya Panitia Penyelenggara Ibadah Haji EHA Palangka Raya sepakat untuk memberangkatkan JCH ke Banjarmasin melalui jalur darat.

BDJ004 yang berjumlah 359 orang JCH + BDJ005 yang berjumlah 15 orang JCH (nantinya kloter ini akan bergabung dengan JCH dari Propinsi Kalsel) diberangkatkan pada tanggal 10 September 2015 sekitar pukul 23:00 wib

BDJ006 yang berjumlah 359 orang JCH juga diberangkatkan pada tanggal 11 September 2015 sekitar pukul 19:30 wib

0 komentar:

Selasa, 08 September 2015

Kloter BDJ003 Memasuki Asrama Haji Palangka Raya

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Kloter pertama Embarkasi Antara Palangka Raya BDJ003 telah memasuki Asrama Haji Palangka Raya. Jumlah jamaah yang masuk asrama sebanyak 358 orang jamaah termasuk TKHI, TPIH, dan TPHD.

Seluruh jamaah telah dilakukan pemeriksaan akhir di Asrama Haji Palangka Raya



0 komentar:

Rabu, 02 September 2015

Rapat Persiapan Akhir Tim Kesehatan Embarkasi Antara Palangka Raya 1436 H

Diposting oleh KKP Palangka Raya


Sehubungan dengan akan segera dilaksanakan pelayanan haji melalui Embarkasi Antara Palangka Raya maka diadakannya Rapat Persiapan Akhir Tim Kesehatan pada hari Rabu, 2 September 2015 di Hotel Aquarius Palangka Raya.

Rapat ini dihadiri seluruh tim kesehatan embarkasi antara Palangka Raya. Adapun susunan tim terdiri dari KKP Palangka Raya, Dinkes Propinsi Kalimantan Tengah, dan Dinkes Kota Palangka Raya.

Adapun yang dibahas pada rapat kali ini adalah penyampaian laporan kesiapan masing-masing unit, penyampaian SOP dalam hal pelayanan haji, serta diskusi mengenai penempatan personel dalam hal pemeriksaan akhir dan poliklinik.

Dijadwalkan Jamaah Calon Haji sudah akan memasuki Asrama Haji Al-Mabrur Palangka Raya pada tanggal 7 September 2015




0 komentar:

Selasa, 25 Agustus 2015

Rapat Koordinasi Persiapan Embarkasi Haji Antara Palangka Raya Bidang Kesehatan 1436 H

Diposting oleh KKP Palangka Raya


Pada hari Selasa tanggal 25 Agustus 2015 dilaksanakan Rapat Koordinasi Persiapan Embarkasi Antara Palangka Raya Bidang Kesehatan di Aula Dinas Kesehatan Provini Kalimantan Tengah

Rapat dihadiri oleh para koordinator/unit yang nantinya akan melayani Jamaah Haji baik yang di asrama haji ataupun di Rumah Sakit Rujukan.

Dalam rapat ini dibahas diantaranya tentang mekanisme pemeriksaan terkait belum selesainya pencetakan Buku Kesehatan Jamaah Haji oleh Puskeshaji Kemenkes. Selain itu juga dibahas beberapa hal yang bersifat koordinatif terkait pelaksanaan pelayanan kesehatan jamaah haji.

Rapat teknis dalam pelayanan ibadah haji akan dilaksanakan dalam waktu dekat dengan mengundang seluruh personil yang terlibat dalam pelayanan kesehatan jamaah haji di Embarkasi Antara Palangka Raya

2 komentar:

Senin, 24 Agustus 2015

Pembinaan Penjamah Makanan Embarkasi Antara Palangka Raya 1436 H

Diposting oleh KKP Palangka Raya


Dalam rangka persiapan embarkasi haji antara palangkaraya tahun 2015, serta menjalankan tupoksi KKP Palangkaraya, dimana salah satu tupoksi KKP Palangkaraya yaitu pengendalian risiko lingkungan berupa pengelolaan hygiene sanitasi makanan. Maka, pada tanggal 20 Agustus 2015 bertempat di Hotel Luwansa Palangkaraya diadakan Kegiatan Pembinaan Penjamah Makanan yang dihadiri sekitar 50 orang dari jejaring kerja lintas sektor dan lintas program KKP.


Kegiatan ini dibuka oleh Kepala KKP Palangkaraya sekaligus memberikan materi tentang Peran KKP dalam Pengamanan Makanan dipintu masuk. Selanjutnya, pemberian materi mengenai Pengelolaan makanan yang mememnuhi syarat kesehatan yang disampaikan oleh narasumber dari BPOM Palangkaraya Kodon Tarigan S.Si,Apt

Kepala KKP Palangka Raya

Kodon Tarigan S.Si,Apt sedang memberikan materi


Sesi kedua dari kegiatan ini disampaikan materi mengenai Sanitasi Tempat Pengelolaan Makanan dengan narasumber Plh Kasie PRL & KLW KKP Palangkaraya Eman Prasetyo, SKM, M.Kes. Kemudian, dilanjutkan oleh dr. Juda Bright mengenai Kesehatan Perorangan pada Penjamah Makanan. Pada sesi terakhir ini ditutup dengan pemberian materi Kesiapan Akhir Penyedia Makanan di Asrama Haji oleh Kepala KKP Palangkaraya. Selanjutnya, dilakukan pemeriksaan kesehatan penjamah makanan meliputi karyawan catering asrama haji dan catering bandara.

dr. Juda Bright sedang memberikan materi

Pemeriksaan kesehatan penjamah makanan

Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan peningkatan pengetahuan dan keahlian para penjamah makanan dilingkungan Bandara dan Asrama haji, serta jejaring kerja lintas sector lintas program KKP dalam hal Higiene sanitasi makanan

0 komentar:

Minggu, 23 Agustus 2015

Gelang RISTI Jamaah Haji

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Untuk memudahkan dalam pemantauan dan penanganan kesehatan, Jamaah Haji Indonesia diberikan gelang RISTI (Risiko Tinggi) oleh tim kesehatan.

Pada tahun 1436 H ini, warna gelang Risti terdiri atas tiga warna dengan kategori tertentu yaitu:

  1. Merah, dipakaikan pada jemaah haji dengan usia diatas 60 tahun dan mempunyai penyakit berisiko tinggi
  2. Kuning, dipakaikan pada jemaah haji dengan usia dibawah 60 tahun dan mempunyai penyakit berisiko tinggi
  3. Hijau, dipakaikan pada jemaah haji dengan usia diatas 60 tahun dan tidak berpenyakit berisiko tinggi

Untuk jemaah haji yang tidak masuk dalam kategori diatas, maka tidak dipakaikan gelang Risti. Adapun penyakit risiko tinggi yang mayoritas diderita jamaah haji adalah hipertensi

0 komentar:

Lomba Memeriahkan HUT RI Ke-70

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Masih dalam suasana Perayaan HUT RI ke-70, KKP Palangka Raya melaksanakan lomba khas 17-an. Lomba diadakan setelah kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap hari Jum'at yaitu senam pagi. Adapun lomba yang diadakan adalah lomba tarik tambang, lomba balap lari karung, dan lomba makan kerupuk.

Lomba diikuti oleh semua staf di Kantor Induk. Berikut foto-fotonya

Kegiata rutin senam pagi setiap hari Jum'at

Balap lari karung antar pejabat struktural

Cewek pun tak ketinggalan memeriahkan lomba

Bumil pun tak malu-malu berpartisipasi dalam lomba makan kerupuk

Tarik... tarik...!!

Tarik Maaang!!!

Karungnya kekecilan

0 komentar:

Selasa, 18 Agustus 2015

Kabut Asap dan Tips Melindungi Diri Dari Bahayanya

Diposting oleh KKP Palangka Raya



Asap Bau Menyengat "Kuasai" Palangkaraya
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Selasa (18/7/2015) diselimuti kabut asap terutama pagi hari, sehingga mengganggu aktivitas warga yang ingin berangkat sekolah.

Asap disertai bau menyengat kebakaran lahan bukan hanya menyesakkan dada, serta mengganggu pernafasan, juga mengganggu mata yang perih ketika jalan menggunakan sepeda motor. "Subuh hingga pagi hari kabut asap, hari ini cukup tebal, untuk mengantarkan anak masuk sekolah menggunakan sepeda motor terpaksa mengenakan maker dan menghidupkan lampu sorot kendaraan agar tidak terjadi kecelakaan." kata Fahri, salah satu pengendara sepeda motor.

Sementara itu, warga Palangkaraya, menyayangkan hingga papan ‎indeks standar pencemaran udara atau ISPU tidak berfungsi, padahal, kabut asap mulai tebal. "Biasnaya, saya tinggal liat papan ISPU saja untuk melihat kulitas udara di Palangkaraya saat musim kabut asap seperti sekarang, tapi saat ini papan Ispu tidak berfungsi." Rizki, warga Panarung, Palangkaraya.

Sumber: http://kalteng.tribunnews.com/2015/08/18/asap-bau-menyengat-kuasai-palangkaraya

Anjuran Kesehatan Masyarakat Menghadapi Dampak Kesehatan Akibat Kabut Asap

DINKESRIAU.NET – Kabut asap mulai lagi, ada baiknya jika kita tidak bisa menghindar dari asap, setidaknya kita masih bisa menghindar dari penyakit akibat asap.Bagaimana caranya, dapat dibaca dibawah ini sebagaimana yang disampaikan oleh Prof. Tjandra Yoga dalam emailnya yang disampaikan kepada redaksi www.dinkesriau.net

Akhir-akhir ini, dilaporkan peningkatan kabut asap kebakaran hutan , utamanya di sebagian Sumatera dan Kalimantan. Musim kemarau kini sudah melanda kita, dengan berbagai akibatnya seperti kekeringan, gagal panen, kekurangan air bersih dan sampai terjadinya kebakaran hutan.

Kabut asap akibat kebakaran hutan dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan, lingkungan, dan kelestarian hayati. Secara umum kabut asap dapat mengganggu kesehatan semua orang, baik yang dalam kondisi sehat maupun sakit. Pada kondisi kesehatan tertentu, orang akan menjadi lebih mudah mengalami gannguan kesehatan akibat kabut asap dibandingkan orang lain, khususnya pada orang dengan gangguan paru dan jantung, lansia, dan anak-anak.

Delapan jenis gangguan kesehatan apa yang dapat terjadi akibat kabut asap kebakaran hutan

  1. Kabut asap dapat menyebabkan iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan, serta menyebabkan reaksi alergi, peradangan dan mungki juga infeksi.
  2. Kabut asap dapat memperburuk asma dan penyakit paru kronis lain, seperti bronkitis kronik, PPOK dll.
  3. Kemampuan kerja paru menjadi berkurang dan menyebabkan orang mudah lelah dan mengalami kesulitan bernapas.
  4. Mereka yang berusia lanjut dan anak-anak (juga mereka yang punya penyakir kronik) dengan daya tahan tubuh rendah akan lebih rentan untuk mendapat gangguan kesehatan
  5. Kemampuan paru dan saluran pernapasan mengatasi infeksi berkurang , sehingga menyebabkan lebih mudah terjadi infeksi
  6. Secara umum maka berbagai penyakit kronik juga dapat memburuk
  7. Bahan polutan di asap kebakaran hutan yang jatuh ke permukaan bumi juga mungkin dapat menjadi sumber polutan di sarana air bersih dan makanan yang tidak terlindungi
  8. Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) jadi lebih mudah terjadi, utamanya karena ketidak seimbangan daya tahan tubuh (host), pola bakteri/virus dll penyebab penyakit (agent) dan buruknya lingkungan (environment)


Delapan cara melindungi diri dari risiko gangguan kesehatan akibat kabut asap kebakaran hutan

  1. Sedapat mungkin Hindari atau kurangi aktivitas di luar rumah/gedung, terutama bagi mereka yang menderita penyakit jantung dan gangguan pernafasan.
  2. Jika terpaksa pergi ke luar rumah/gedung maka sebaiknya menggunakan masker.
  3. Minumlah air putih lebih banyak dan lebih sering
  4. Bagi yang telah mempunyai gangguan paru dan jantung sebelumnya, mintalah nasehat kepada dokter untuk perlindungan tambahan sesuai kondisi. Segera berobat ke dokter atau sarana pelayanan kesehatan terdekat bila mengalami kesulitan bernapas atau gangguan kesehatan lain.
  5. Selalu lakukan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS), seperti makan bergizi, jangan merokok, istirahat yg cukup dll.
  6. Upayakan agar polusi di luar tidak masuk ke dalam rumah / sekolah / kantor dan ruang tertutup lainnya
  7. Penampungan air minum dan makanan harus terlindung baik
  8. Buah-buahan dicuci sebelum dikonsumsi. Bahan makanan dan minuman yang dimasak perlu di masak dengan baik.


Prof.dr.Tjandra Yoga Aditama SpP(K), MARS, DTM&H, DTCE
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes)
Kementerian Kesehatan RI

Sumber: http://dinkesriau.net/berita-803-anjuran-kesehatan-masyarakat-menghadapi-dampak-kesehatan-akibat-kabut-asap.html

0 komentar:

Selasa, 11 Agustus 2015

Kunjungan Sesditjen PP dan PL Kemenkes RI

Diposting oleh KKP Palangka Raya


Pada hari Selasa, 11 Agustus 2015 KKP Palangka Raya mendapat kunjungan dari Ibu dr. Desak Made Wismarini, MKM. Beliau adalah Sekretaris Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan RI.

Kunjungan beliau kali ini adalah sebagai ajang silaturahmi ke UPT Kemenkes disela-sela kegiatan beliau sebagai peserta Studi Strategi Dalam Negeri Lembaga Ketahanan Nasional RI di Palangka Raya.

Dalam arahan beliau menekankan pentingnya koordinasi dan jejaring kerja baik itu secara internal maupun secara eksternal sebab dengan koordinasi internal yang bagus akan meningkatnya performa serta kekompakan dalam bekerja dan dengan koordinasi eksternal yang bagus juga akan meningkatkan kualitas layanan terhadap kegiatan-kegiatan yang bersifat koordinasi dengan pihak lain misalnya kegiatan embarkasi haji.





1 komentar:

Senin, 10 Agustus 2015

Informasi MERS-CoV (Lagi)

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Tidak henti-hentinya kami untuk selalu mengingatkan terkait bahaya penyebaran MERS-CoV ini sebab virus ini mudah menyebar dan terkadang tanpa kita sadari. Berikut kami copy kan info graphic dari website WHO sebagai informasi antisipasi dalam pencegahan penularan penyakit.


Untuk memudahkan pembaca, kami terjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia
  1. Konsultasikan ke petugas kesehatan jika anda mengalami demam (suhu tubuh diatas 38 derajat celcius), batuk, atau kesulitan bernafas. Informasikan kepada petugas kesehatan tersebut terkait perjalanan terakhir anda
  2. Cuci tangan secara ruti menggunakan sabun dan air. Jagalah perilaku hidup sehat
  3. Hindari untuk kontak langsung dengan orang lain dikala anda sakit
  4. Tutup mulut dan hidung dengan tisu atau sapu tangan jika batuk atau bersin


0 komentar:

Kamis, 06 Agustus 2015

Jaga Kesehatan Menghadapi Kabut Asap

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Palangka Raya sudah mulai berkabut asap. Kabut asap terjadi karena adanya pembakaran lahan yang dilakukan warga untuk membuka/membersihkan lahan

Tentu saja kabut asap ini berdampak bagi kesehatan kita. Berikut tips untuk menjaga kesehatan disaat kabut asap melanda yang kami salin dari https://karangtarunapematangpudu.wordpress.com/2014/09/18/8-cara-untuk-menjaga-kesehatan-diri-dari-kabut-asap/:
  1. Sedapat mungkin Hindari atau kurangi aktivitas di luar rumah/gedung, terutama bagi mereka yang menderita penyakit jantung dan gangguan pernafasan.
  2. Jika terpaksa pergi ke luar rumah/gedung maka sebaiknya menggunakan masker.
  3. Minumlah air putih lebih banyak dan lebih sering
  4. Bagi yang telah mempunyai gangguan paru dan jantung sebelumnya, mintalah nasehat kepada dokter untuk perlindungan tambahan sesuai kondisi. Segera berobat ke dokter atau sarana pelayanan kesehatan terdekat bila mengalami kesulitan bernapas atau gangguan kesehatan lain.
  5. Selalu lakukan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS), seperti makan bergizi, jangan merokok, istirahat yg cukup dll.
  6. Upayakan agar polusi di luar tidak masuk ke dalam rumah / sekolah / kantor dan ruang tertutup lainnya
  7. Penampungan air minum dan makanan harus terlindung baik.
  8. Buah-buahan dicuci sebelum dikonsumsi. Bahan makanan dan minuman yang dimasak perlu di masak dengan baik.
Ingat jargon Lebih Baik Mencegah Daripada Mengobati. Salam Sehat

0 komentar:

Pendampingan Vaksinasi dan legalisasi ICV Jamaah Haji Kota Palangkaraya Provinsi Kalimantan Tengah

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Pada tanggal 5 dan 6 Agustus 2015 petugas KKP Palangkaraya menjalankan salah satu tugas dan fungsinya berupa pendampingan vaksinasi dan legalisasi ICV jamaah haji Kota Palangkaraya. Kegiatan tersebut bertempat di puskesmas Tunjung Nyahu jalan Yos Soedarso. Kota Palangkaraya sebagai ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah pada tahun ini memiliki jamaah haji terbesar kedua setelah Kabupaten Kapuas. Data menyebutkan bahwa total jamaah sebanyak 217 orang.
Adapun hasil kegiatannya dapat dilihat dibawah ini.






Terima kasih kepada semua pihak khususnya Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah, Dinkes Kota Palangkaraya, Kementerian Agama Prov. Kalteng dan semua pihak yang ikut membantu kegiatan tersebut. Semoga jamaah haji Kota Palangkaraya sehat wal afiat dan setelah pulang nanti mendapat predikat haji yang mabrur. Amiin

0 komentar:

Pendampingan vaksinasi jamaah haji kabupaten Katingan Provinsi Kalimantan Tengah

Diposting oleh KKP Palangka Raya

Pada tanggal 6 Agustus 2015 Petugas KKP Palangkaraya melaksanakan pendampingan vaksinasi meningitis pada jamaah haji asal Kabupaten Katingan. Jumlah jamaah yang divaksin meningitis sebanyak 51 jamaah terdiri atas 49 jamaah haji reguler dan 2 petugas haji serta jumlah wanita usia subur sebanyak 20 orang. Kegiatan tersebut merupakan kerja bareng antara kementrian agama katingan, dinas kesehatan katingan serta pihak KKP dan alhamdulillah kegiatan berjalan dengan baik. Adapun foto kegiatan ada dibawah ini:




terima kasih atas kerjasama semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu dan semoga jamaah haji asal Kabupaten Katingan bisa menjalankan ibadah haji dengan sehat dan pulang menyandang predikat jamaah haji mabrur.

0 komentar: